Nih, Game Karya Anak Bangsa yang Pantas Ditunggu di Tahun 2016

Game Lokal Indonesia yang di Tunggu - Tahun 2015 yaitu tahun yang menakjubkan bagi industri game Indonesia. Tidak Sedikit game yang bisa mendobrak standar mutu game lokal dan sanggup beradu di kancah global.

Tahun ini pula jadi tahun yang teramat menantang bagi developer tanah air, mengingat standar lebih tinggi yang sudah ditancapkan terhadap tahun dulu. Keberhasilan tahun 2016 pastinya tidak ingin lepas dari bermacam macam game yang bakal atau diperkirakan launcing terhadap tahun ini.

Teliti serta list game Indonesia paling baik sepanjang tahun 2015!

Dulu game apa sajakah yang kami perkirakan dapat dengan cara akbar memengaruhi keberhasilan tahun 2016 dari segi pandang industri game Indonesia? Inilah mereka.

Winterflame : Tahune Otahuner Side

Risky Maulana – Dari beberapa game lokal yang sudah diumumkan sejak sekian banyak dikala dulu, di benak aku hanyalah Winterflame : Tahune Otahuner Side yang tetap meninggalkan seken rasa penasaran sampai sekarang. Juga Sebagai salah satu pembaca baru dari saga adventure Vandaria, tetap jelas aku pass penasaran dengan penggambaran dunia fantasi ciptaan kreator tanah air ini ke dalam bentuk video game.

Kalau anda melewatkan info menyangkut game ini diawal mulanya, Winterflame : Tahune Otahuner Side adalah satu buah game puzzle platformer yang membawa narasi dari segi pandang yang berlainan di bandingkan version novelnya. Meski begitu, narasi dalam game ini konon mempunyai interaksi erat bersama semesta Vandaria yang tergambar dalam novel Winterflame, maka pass menarik bagi mereka yang telah sempat membaca saga adventure fantasi ini diawal mulanya.

Winterflame : Tahune Otahuner Side rencananya dapat merilis kepada tahun 2016 kelak di Computer, Mac, dan Linux (via Steam). Oh ya … disaat ini anda juga dapat menjajal version berunjuk rasa dari Winterflame melalui tautan yang aku sertakan dibawah. Macam Mana menurutmu? Apakah game ini layak buat dinantikan kehadirannya?

Boma Naraka Sura

Kevin Sutanto – Satu lagi game buatan lokal yang mesti anda incar di tahun ini yakni Boma Naraka Sura dari Anantarupa Studios. Game bersama tema yang kental budaya Asia Tenggara ini bakal memberikan satu buah warna unik yang dapat menemani dunia game Indonesia di tahun 2016.

Berdasarkan apa yang telah aku perhatikan dan mencoba dalam berunjuk rasa Boma Naraka Sura kepada program GDG Prime 2015 dulu, aku merasa pass positif bersama apa yang hendak Anantarupa Studios memberi terhadap kita seluruhnya. Boma Naraka Sura dapat digambarkan juga sebagai satu buah game bergaya metroidvania yang di lengkapi factor RPG yang pass dalam. Anda dapat mengarungi beragam dungeon, berburu beraneka ragam musuh, memperoleh beraneka perlengkapan, sampai berhadapan bersama bos yang kuat.

Gaya visual yang dihadirkannya pula terhitung lumayan baik buat suatu game lokal. Tema budaya Asia Tenggara pula ditunjukkan dengan menarik lewat penampakan karakter dan pun lingkungan dalam Boma Naraka Sura. Walaupun apa yang diperlihatkan dalam berunjuk rasa kepada GDG Prime 2015 dulu hanyalah sedikit dari apa yang ada dalam game tersebut, namun kelihatannya aku merasa mau cobalah lagi game ini kala tanggal rilisnya tiba.

Valtahunirian Arc : Red Covenant

Arya W. Wibowo – Sesudah diawal mulanya launcing seri Valtahunirian Arc kepada platform situs free, Agate Studio hasilnya mempersiapkan sekuel dari game bergenre simulasi dan RPG tersebut buat Steam. Game ini pernah dikampanyekan di Kickstarter, tetapi tak menuai hasil yang di harapkan. 

Biarpun demikian, Agate Studio berkomitmen untuk menyelesaikan game ini, terutama lantaran dukungan para fan seri Valtahunirian Arc yang konsisten berdatangan. Tanggal rilisnya sendiri belum dijamin, bakal tapi akhir tahun 2016 menurut aku yakni diwaktu yang lumayan realistis.

Sama seperti di seri-seri pada awal mulanya, Valtahunirian Arc baru ini bakal berlatar suatu sekolah yang membina para pendekar, penyihir, dan beraneka ragam profesi yang lain di suatu kerajaan. Anda bakal berperan yang merupakan kepala dari sekolah tersebut yang mengelola dan mengusahakan buat membangkitkan kejayaan sekolah dan kerajaannya.

Seandainya anda gemar JRPG klasik dengan balutan simulasi sekolah (bukan sembarang sekolah), sehingga Valtahunirian Arc : Red Covenant ialah salah satu game yang mesti anda pantau tahun ini.

Pale Blue

Kevin Sutanto – Tinker Games yang pada awal mulanya sudah rilis INheritage : Boundary of Existence pula beraneka game seru yang lain untuk handphone pintar, saat ini pula tengah mengembangkan suatu game action platformer baru buat Komputer yang wajib ditunggu. Pale Blue yakni suatu game yang mengangkat tema yang tidak sama menyangkut kriminil dan kebaikan.

Seandainya rata-rata anda bakal berperan sebagai satu orang pembasmi kriminil, sehingga kali ini justru anda bakal berperan juga sebagai seekor monster bernama Ellen. Anda dapat berhadapan bersama beraneka ragam pembela kenyataan sembari menciptakan kehancuran di beragam lokasi. Diinspirasi dengan gagasan yang ada dalam game Rampage, Pale Blue bakal menghadirkan gameplay action side-scroller yang kelihatan memuaskan.

Pale Blue pun tampak lumayan menarik berkat penampakan animasi buatan tangan yang tampak dinamis. Lantaran Pale Blue yakni game garapan Tinker Games, anda pula dapat menyaksikan penampakan visual yang bagus hasil panduan Mukhlis Nur, Dewitri Virika, dan Ann Maulina.

[Hands-On] Pale Blue – Platformer 2D yang Makin Menemukan Wujudnya

Orbiz

Arya W. Wibowo – Dari beberapa game yang ada di sini, Orbiz mempunyai satu buah feature yang unik, ialah multiplayer lokal. Di sini anda main bersama pemain berjumlah satu sampai empat orang dengan cara kooperatif (atau tak).

Berdasarkan apa yang aku rasakan dikala memainkan Orbiz di GDG Prime 2015 dulu, game ini amat menyenangkan, terutama seandainya main bersama lebih dari satu pemain. Anda bertugas buat membasmi zombi beserta sarangnya di planet-planet mungil yang menyebar di dunia Orbiz.

Potensi Orbiz yang agung pun dikukuhkan bersama beraneka ragam penghargaan seperti Tahune Most Innovative Game IN.GAME 2015, Pemenang UMN Proto War 2014, Merit Award INAICTA 2015, dan lain sebagainya. Mudah-mudahan saja Orbiz sanggup kita mainkan tahun ini.

Infectonator : Survivors

Arya W. Wibowo – Infectonator : Survivors merupakan game menjanjikan yang sejak dua tahun terakhir kita nantikan kehadirannya dalam version penuh. Tahun ini, kalau serasi bersama yang direncanakan, Infectonator : Survivors hasilnya dapat hadir dengan cara utuh.

Sebenarnya game ini bisa hadir lebih awal (Desember 2015 – Januari 2016) bila saja proyek Kickstarter mereka sukses. Sangat Disayangkan, kampanye mereka tak mencapai hasil yang di inginkan dan mesti mengundur target merilis jadi akhir tahun 2016.

Infectonator : Survivors yakni game bersama penggabungan factor roguelike dan survival. Tidak Sama bersama seri-seri Infectonator pada awal mulanya yang menempatkan anda terhadap posisi zombi, terhadap iterasi ini anda bakal memainkan segi manusia yang mesti bersi teguh hidup.

Bersama pernyatan dan penghargaan tingkat internasional, tidak butuh diragukan lagi Infectonator : Survivors pantas dinantikan kehadirannya. Tetap ragu? Baca lalu preview dari kami di bawah ini.

Sumber : http://www.teknonetwork.com/aplikasi/6-game-lokal-indonesia-wajib-tunggu-2016.html